Sunday, June 12, 2011

SYUKUR DAN SABAR.

Selamanya hamba. Hakikatnya kita semua berhutang pada Allah. Allah yang memberikan segala-galanya; roh, jasad, makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, semuanya Allah bagi. Kasih sayang juga, Allah yang bagi.. Namun jarang kita lihat semuanya tu datang dari Allah. Padahal, Allah yang memberi.... Apa yang kita tahu? Untuk bersyukur pun belum tentu kita tahu..

Bahagia menjadi hamba Allah. Bandingkan saja bagaimana layanan majikan terhadap pekerjanya dengan layanan Allah terhadap hamba-hambaNya. Sungguh penyayang Allah... Ya Allah, ya Rahman, ya Rahim....

Allah menjadikan kita hamba yang merdeka. Tiada paksaan bagi kita sama ada ingin pilih jalan Islam atau tidak. Kita bebas dalam membuat pilihan dan Allah membuat penilaian. Dan Allah takkan zalim dalam membuat penilaian.... Maka, hati-hatilah kita dalam membuat pilihan...

Syukur atas segala yang dipinjamkan Allah untuk kita. =) Allah pinjamkan hambaNya untuk jadi ibu bapa kita, keluarga kita, adik beradik kita, guru2 kita, kawan2 kita, jiran tetangga kita...
Kita semua milik Allah.
dan akhirnya akan kembali kepada Allah jua.

Muhasabah diri. Lihat pada insan sekeliling. Mereka semua pinjaman Allah. Syukurkah kita? Atau kita sering saja nampak kekurangan-kekurangan mereka saja? Mengapa begitu? Lihatlah pada kebaikan Allah yang menghadirkan mereka dalam hidup kita. Takkan Allah buat sesuatu dengan sia-sia. Maha suci Allah dari segala yang sia-sia. Maklum saja, tiada manusia yang tercipta sempurna (kecuali para nabi dan rasul, mereka dikurniakan sifat ma'sum), maka, janganlah dicari sangat kesempurnaan dalam diri seseorang tetapi sempurnakanlah rasa syukur kita kepada Allah yang maha sempurna.. Kesempurnaan milik Allah.

Lihat pada diri kita pula. Kita adalah makhluk Allah yang dipinjamkan oleh Allah untuk hambaNya yang lain pula. Kita bukan sempurna, maka, jangan diharap sangat orang sekeliling kita menerima kita sebagai orang yang sempurna sehingga tak boleh ditegur atau dikritik langsung.. Jika kita sebagai peminjam, kita perlu sempurnakan rasa syukur kita; kini, kita sebagai 'barang' yang dipinjamkan oleh Allah untuk hambaNya yang lain, kita perlu sempurnakan sifat sabar kita pula.... Sabar dalam menghadapi pelbagai karenah sebagaimana kita perlu bersyukur menerima kehadiran mereka....

..kerana syukur dan sabar itu tak dapat dipisahkan..

tidak dikatakan syukur jika tidak bersabar..
dan tidak dikatakan sabar jika tidak bersyukur..

Wallahua'lam.

No comments:

Post a Comment